Saturday, 22 February 2014

 “Alhamdulillah, luar biasa, Allahu Akbar, yess..!!”
Sapaan khas Insantama menggema di gedung SMAIT Insantama. Suara kompak sapaan khas itu berasal dari ruangan yang didalamnya terdapat siswa siswi kelas 11 yang tengah melaksanakan gladia bersih untuk acara audiensi yang ketiga kalinya. Audiensi kali ini dilaksanakan di gedung MENPORA, langsung di hadapan MENPORA yakni bapak Roy Suryo.
Jakarta, Kamis [20/02] seluruh siswa siswi kelas 11 SMAIT Insantama berangkat ke MENPORA untuk melaksanakan audiensi yang ketiga kalinya. Pukul 12.00 WIB seluruh siswa siswi kelas 11 berkumpul di lapangan kampus Insantama untuk bersiap-siap berjalan ke masjid Nurul Amal. Sesampainya di masjid Nurul Amal mereka pun sholat dzuhur berjamaah. Setelah sholat dzuhur berjamaah rombongan siswa siswi kelas 11 di dampingi Pak Karebet selaku pembina LKMA, dua orang guru SMAIT Insantama yakni Pak Ahmad Subadri dan Bu Arina, perwakilan FOSIS yakni Bu Ainal, serta ibu-ibu RnD yakni Bu Ida dan Bu Retno berangkat dengan menggunakan bus menuju MENPORA di Jakarta.
Pukul 14.45 WIB rombongan ini tiba di kawasan gedung MENPORA. Sebelum memulai acara resmi audiensi di hadapan MENPORA, pengisi acara dari mulai MC hingga para presentator melaksanakan latihan, gladi bersih dan evaluasi sebelum acara berlangsung. Kemudian pukul 15.35 WIB rombongan ini melaksanakan sholat Ashar berjamaah di masjid yang ada di kawasan MENPORA. Seusai melaksanakan sholat Ashar, rombongan tersebut memasuki gedung MENPORA untuk memulai acara audiensi. Tepat pukul 17.00 WIB acara pun dimulai dengan sambutan dari bapak Roy Suryo selaku MENPORA. Beliau mengatakan kesan awal bertemu dengan siswa siswi SMAIT Insantama merasa senang. Setelah sambutan dari bapak MENPORA dilanjutkan sambutan oleh Pak Karebet untuk menjelaskan maksud dan tujuan rombongan tersebut berkunjung ke MENPORA.
Sekitar pukul 17.28 WIB audiensi LKMA Flies to Aussie mulai berlangsung. Diawali dengan MC yaitu Kurnia Adi dan Ghifary untuk membuka acara serta memberikan sapaan khas Insantama. Kemudian dilanjutkan dengan presentasi yang menjelaskan tentang program LKMA flies to Aussie oleh presentator pertama yaitu Annisa Nurul dan Latifa Andina menggunakan Bahasa inggris yang cukup fasih. Kemudian presentasi dilanjutkan oleh presentator kedua yakni Syifaa Urrahmah dan Zulvina dengan menggunakan Bahasa arab yang kental bagi kalangan orang Indonesia. Presentasi terakhir disampaikan oleh Hafiez Rasyidi dan Ilham Elfandi dengan menggunakan perpaduan Antara Bahasa inggris dan Bahasa arab yang sungguh luar biasa tertata bagi kalangan pelajar yang masih SMA. Setelah seluruh presentator telah mempresentasikan LKMA flies to Aussie MC pun menutup audiensi yang luar biasa tersebut.
Setelah melihat presentasi dari para presentator Bapak Roy Suryo memberikan tanggapan dan komentarnya. “ Bagus, program ini harus jadi bagaimanapun carany!..” itulah sepenggal kalimat pendukung yang diucapkan oleh Bapak MENPORA Roy Suryo. Rasa syukur pun tak hentinya diucapkan oleh rombongan tersebut, terutama oleh siswa siswi kelas 11 karena baru kali ini program LKMA bisa tembus sampai ke pemerintahan, dan mendapat dukungan serta tanggapan positif dari bapak MENPORA. Setelah Pak Roy memberikan komentar yang langsung disambung dengan penjelasan dari Pak Karebet, pukul 18.10 WIB  pemberian cinderamata oleh Pak Karebet kepada Pak Roy pun berlangsung. Tepuk tangan dan blitz kamera pun memenuhi ruangan tersebut. Sayang sekali pada hari itu Pak Roy tidak dapat menghadiri acara tersebut hingga akhir karena ada acara lain yang berhubungan dengan pemerintahan, dan pada akhirnya di penghujung acara tersebut Pak Roy mewakilkan kepada jajarannya yakni Pak Amung. Setelah pak Roy meninggalkan ruangan tersebut acara pun dilanjutkan dengan tanggapan dari Pak Amung sebagai wakil dari Pak Roy Suryo. “…Luar biasa! Aussie akan bangga kepada Indonesia karna adanya program sekolah seperti ini. Lanjutkan!...” seperti itulah penggalan tanggapan dari Bapak Amung. Tepuk tangan khidmat untuk kesekian kalinya menggema di ruangan tersebut.
Jam telah menunjukkan pukul 18.25 WIB, acara pun ditutup dan dilanjutkan dengan buka puasa bersama di ruangan tersebut dengan snack yang disediakan oleh pihak MENPORA. Perlu dikagumi, karena pada hari itu siswa siswi kelas 11 sedang dalam keadaan puasa Senin-Kamis. Setelah berbuka puasa rombongan tersebuat melaksanakan sholat Maghrib di masjid MENPORA. Setelah selesai melaksanakan sholat Maghrib, rombongan tersebut bersiap-siap dengan berbaris rapih untuk kembali ke bus. Tepat pukul 19.00 WIB bus rombongan SMAIT Insantama meninggalkan pelataran gedung MENPORA. Perjalanan yang cukup melelahkan namun menyenangkan bagi mereka. Semoga Allah SWT selalu memudahkan setiap langkah mereka untuk menggapai mimpi besar mereka, yakni LKMA Flies to Aussie.. Australia We’re Coming..!!

sambutan hangat dari MENPORA Pak Roy
penjelasan singkat LKMA oleh Pak Karebet
presentator saat mempresentasikan LKMA Flies to Aussie
penyerahan cinderamata oleh Pak Karebet kepada MENPORA

0 komentar:

Post a Comment

Unordered List

Sample Text

Member Blogs

Total Pageviews

JAISH. Powered by Blogger.

Followers

What is JAISH?

My photo
Bogor, Jawa Barat, Indonesia
JAISH (Journalist Asossiation of Insantama Senior Highschool) adalah sebuah club yang bergerak di bidang jurnalis di SMAIT Insantama Bogor

Cari Artikel

Popular Posts

Recent Posts

Text Widget