April Mop, April Fool’s Day, DANGER..!!!

Let’s talk about April Mop yuuk?

Hah, emang penting?
Jangan kira...ada teori konspirasi di balik itu lho.
Lo jangan ngesok jadi agen FBI deh?

Eits... kita bukannya ngesok, tapi calon peneliti konspirasi (wuduss...), JAISHer bakal menguak kebejatan dan kebusukan April Mop di bulan April ini.

April Mop? April Fool’s Day?

Temen-temen tau kan sekarang bulan apa? Yap, tepat sekali, sekarang bulan April. Taukah kalian ada apa di balik tanggal 1 April? Aprilll Mooppp...!!! Itu merupakan hari PEMBOHONGAN masal besar-besaran sedunia. Why? Dari namanya aja udah terlihat fool, kata dalam bahasa Inggris yang artinya berlaku bodoh atau mempermainkan. Sedangkan mop itu berasal dari bahasa Belanda yang artinya lelucon (sama saja). Pada tanggal inilah ‘dilegalkannya’ kebohongan. Banyak orang yang memperingati hari itu dengan berbohong dan ber-lelucon ria terhadap orang lain, teman, maupun saudara. Namun, pelaksanaan April Mop ini ada batasnya. Di beberapa negara membatasinya sebelum atau pada saat siang hari. Namun ada juga yang sehari penuh boleh ngerjain orang yang mereka mau seperti yang dilakukan oleh negara Amerika. Sebenarnya asal muasal April Fool’s Day atau lebih akrab disapa April Mop tidak menentu alias simpang siur. Banyak sekali sumber yang menafsirkan berbeda.

First. Di Prancis April Mop sudah dikenal sejak tahun 1582 pada masa pemerintahan Raja Charles IX. Saat itu ada orang bernama Paus Gregory XIII merubah penanggalan kalender yang semula 1 tahun hanya terdiri 10 bulan menjadi 12 bulan. Sebelum kalender dulu diubah menjadi sistem kalender Masehi sekarang, awal tahun baru dimulai tanggal 25 Maret. Perayaan tahun baru ini berlangsung selama seminggu hingga puncaknya 1 April. Setelah diubahnya menjadi kalender Masehi, awal tahun baru menjadi 1 Januari.

Tapi eh tapi, ternyata banyak masyarakat saat itu yang tak setuju dengan penggantian awal tahun baru. Nah, masyarakat lain yang setuju dengan perubahan awal tahun baru mengolok-olok mereka dengan cara memberikan lelucon dan fool. Buat orang yang menjadi korban atas tindakan para pelaku April Mop dikenal dengan Poisson d’Avril.

Second. Kaisar Napoleon I sempat dijuluki “Poisson d’Avril” oleh rakyatnya saat ia menikahi Putri Marie Louise dari Austria pada 1 April 1810. Orang-orang Perancis terus bertingkah aneh saat memasuki tanggal 1 April dan menjadikannya sebuah tradisi tahunan. Barulah pada 1782, menurut versi Perancis, tradisi itu ditiru oleh orang Inggris yang kemudian mempopulerkannya ke seluruh dunia. (Awal Mula Sejarah April Mop ǀ awalmula.com)

Third. Kali ini profesor berbicara. Seorang profesor dari Boston University, Joseph Boskin punya versi lain tentang April Mop. Dia mengatakan bahwa April Mop dimulai pada masa pemerintahan Constantine yang dikenal humoris. Ia memperbolehkan badut istana yang bernama Kugel menjadi raja selama satu hari. Kugel menetapkan tanggal 1 April sebagai Day Of Absurdity (hari yang tidak masuk akal) lalu diperingati pada setiap tahunnya.

Seperti halnya yang dilakukan oleh negara Polandia, Skotlandia, dan Denmark. Pada hari itu mereka malah melarang penggunaan hari penuh keseriusan.

Mari kita kuak ‘conspiration’s’ teory behind 1 April...

BOHONG. Kata itu sangat identik dengan 1 April atau April Mop. Tanpa disadari ternyata kita sudah terpengaruh oleh budaya asing yang menyuruh kita untuk berbohong masal pada hari itu. Pastinya itu nggak sesuai dong dengan ajaran Islam sendiri. Meskipun kedengarannya hanya untuk lelucon tapi tetap saja unsur kebenarannya tidak ada. Tau nggak dampaknya apa?

Di Arab Saudi diberitakan bahwa ada seorang ibu yang terkena serangan jantung akibat ulah anaknya yang berumur 7 tahun merayakan April Mop. Anaknya dikabarkan diculik oleh orang tak dikenal. Mendengar kabar itu sang ibu langsung terkena serangan jantung. Padahal itu hanya akal-akalan si anak untuk membuat yang katanya lelucon baginya kepada ibunya. (Laporan dari Saudi Gazette, 02/04/2012)

Tuh, parah banget kan dampaknya. Jadinya orang akan sulit membedakan mana yang benar, mana yang bo’ongan. Karena itu Islam tidak pernah mengajarkan manusia untuk berbohong dan berdusta, bahkan haram hukumnya. Apalagi hanya demi kesenangan dan lelucon semata.

Apakah temen-temen tahu (terutama yang merasa agamanya Islam) kenapa hari pembohongan masal diperingati tanggal 1 April? PEMBANTAIAN UMAT ISLAM SPANYOL OLEH TENTARA SALIB. Itulah sebenarnya yang terjadi. Mereka berusaha menghancurkan umat Islam lewat penipuan. Saat kaum muslim Spanyol mengalami kekalahan, sebagian mereka yang masih hidup akan diberi tempat perlindungan di Afrika Utara. Otomatis mereka harus pergi dengan kapal dan harus meninggalkan tempat tinggal mereka. Namun, ternyata itu semua hanya tipuan belaka. Setelah mereka meninggalkan rumah, sebelum menuju ke pelabuhan, rumah dan kapal telah dibakar oleh tentara salib. Tepat tanggal 1 April kaum muslim dibantai dan diperingati sebagai April Fool’s Day atau April Mop, hari pembodohan.

Tak cukup itu, JAISHer masih punya fakta mengejutkan lagi tentang April Mop sampai takkan menyisakan setitik celah lagi untuk mengatakan bahwa April Mop funny moment di hati para pembaca.

Menurut Muhammad Thariq Ghazi, seorang jurnalis (penulis buku The Cartoons Cry) dan sejarawan veteran di Kanada tentang pelecehan kartun-kartun Denmark atas Nabi Muhammad dan Islam, itupun kebenarannya tidak bisa dipertanggungjawabkan karena kebohongan April Mop. Bahkan menurutnya, cerita itu bisa jadi salah satu karangan bohong untuk membodohi kaum Muslim.

Dan yang lebih anehnya lagi, kenapa malah remaja Islam yang ngikutin ni program yah?

Pliss deh, seharusnya umat manusia terutama remaja Muslim yang berakal jangan mau ditipu ama berita-berita yang tujuannya emang untuk membodohkan kalian. Apalagi isi perayaan April Mop dengan mengarang cerita pemalsuan dan pelecehan Nabi Muhammad saw. Beliau adalah suri tauladan kita. Seharusnya kita marah mendengar berita itu. Bukannya malah ikut-ikutan tanpa tahu latar belakang April Mop. Jangan mau dibilang umat Islam sebagai generasi pembebek. Bahkan buat mereka—yang masih belum mengenal Islam—menjadi kenal Islam dan tunduk pada aturan Allah SWT.

Apakah umat Muslim lupa, dulu 88 tahun yang lalu Islam pernah bangkit dan berjaya. Saat itu umat Muslim menguasai dunia selama 13 abad lamanya. Tuh kan, sejarah aja udah buktikan bahwa umat Muslim itu cerdas and be number one in the world. Bahkan dulu penemu-penemu berasal dari orang Islam sendiri. So, sekarang setelah membaca ni artikel kita harus mempunyai tekad untuk tidak ngikut-ngikut lagi dan kita sebagai Muslim harus menunjukkan jati diri sebagai Muslim sejati. Pastinya Allah sudah menyediakan ganjaran, keselamatan dunia-akhirat bagi orang-orang yang setia mengikuti jalanNya.

“Barang siapa yang menyerupai suatu kaum maka dia termasuk dalam golongannya.” (HR. Ahmad)